Wednesday, September 06, 2006

Sepi

Saat kesepian menghampiri dan semua sahabat beranjak menjauh. Aku kembali pada malam. Bahkan kekasih yang bersumpah setia sehidup semati pun tak mampu mengisi kekosongan hati. Aku hancur remuk. Tak ada yang mau menepati janji. Saat kesedihan mendekati aku hanya punya sepi dan sendiri. Melawan semua kegalauan hati dengan sepi. Sepi bagai mati.

Esok aku tak mau mati. Meski harus berteman sepi aku tetap tak mau mati. Biar kubunuh semua rasa sepi meski aku harus lelah menanti. Saat ini mungkin kau sedang menari. Menari dalam mimpi. Menertawaiku dalam menunggu mati.

Ah, biar saja.

Mati di sini tak harus mati di sana. Kehilangan kekasih saja aku tak harus mati. Apalagi Cuma kamu pengacau hati.

Hari ini mungkin sepi. Esok tak akan lagi. Karena aku belum mati. Aku masih punya mimpi.Walau hanya tuk melawan sepi. Bila bukan nanti, mungkin esok lagi. Yang pasti aku belum mati.

1 Comments:

At 9:30 AM, Blogger Unknown said...

uliiiiiiiiiiiiiiiil
pasang shoutbox napa?
biar gampang bertegur sapa

 

Post a Comment

<< Home